SUBANG, TINTAHIJAUcom – Calon Gubernur Ahmad Syaikhu akan mendorong lembaga pendidikan ke depan yang link and match dengan industri.
Tawaran program ini disampaikan Syaikhu saat berkunjung ke Kabupaten Subang pada Jumat (18/10/2024).
Syaikhu mengatakan salah satu untuk menguatkan ekonomi masyarakat menyambut indistrialisasi di Kabupaten Subang, diperlukan link and match antara pendidikan dan industrialisasi.
“Pendidika kita kedepan ingin link and match dengan indutsri. Makannya kita nanti akan minta lebih awal apa kebutuhan industri, atau SDMnya seperti apa. Baru setelah itu kita siapkan sekolah vokasi seperti apa. Sehingga lulusannya diserap industri,” kata Syaikhu.
Syaikhu mengatakan, saat ini dia banyak mendapat keluhan tentang kondisi ruang kelas sekolah di berbagai wilayah di Jabar. Padahal menurutnya, masalah pendidikan menjadi sektor penting untuk kemajuan Jawa Barat.
“Pertama adalah kaitan dengan ruang kelas baru. Dimana hari ini kita masih melihat banyaknya tuntutan sekolah-sekolah yang ingin ruang kelasnya diperbaiki, belum memadai untuk bisa dilakukan perbaikan mereka sendiri. Sementara mereka sudah berkiprah mensukseskan dunia pendidikan di masyarakat Jawa Barat,” katanya.
Syaikhu juga menyinggung mengenai keberlangsungan dunia pendidikan agama melalui pesantren di Jabar. Saat ini, kata dia, banyak pesantren dengan kondisi ruang asrama hingga urusan sanitasi yang tidak memadai.
“Zaman Kang Aher (Ahmad Heryawan) tidak kurang dari seribu kobong menjadi perhatian melalui kebijakan yang dilakukan. Itulah perlu kehadiran bagaimana sentuhan pemerintah agar asrama-asrama yang dimiliki oleh pesantren itu layak. Sehingga ini akan terkait dengan kesejahteraan para guru,” ujarnya.