KPK Ungkap Kasus Korupsi di PT Taspen yang Rugikan Negara Hingga Ratusan Miliar

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap kasus dugaan korupsi yang melibatkan modus investasi fiktif di PT Taspen (Persero) pada tahun anggaran 2019, yang disinyalir telah menimbulkan kerugian keuangan negara hingga ratusan miliar rupiah.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri, menyampaikan bahwa kerugian keuangan negara yang timbul akibat investasi tersebut mencapai angka yang signifikan. “Timbul kerugian keuangan negara dari pengadaan tersebut mencapai ratusan miliar rupiah dan sedang dilakukan proses penghitungannya riil nilai kerugiannya,” ujarnya saat dihubungi di Jakarta pada Jumat (9/3/2024).

Ali juga menjelaskan bahwa kasus ini melibatkan beberapa perusahaan, namun saat ini pihaknya belum dapat mengungkap secara detail siapa saja yang terlibat serta peran korporasi dalam kasus tersebut.

Lebih lanjut, Ali menyatakan bahwa tim penyidik KPK telah menetapkan sejumlah pihak sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Namun, sesuai dengan kebijakan lembaga antirasuah tersebut, rincian lengkap mengenai para tersangka dan perkara yang mereka hadapi akan diumumkan ketika penahanan dilakukan.

Selain itu, KPK juga telah memberlakukan larangan ke luar negeri terhadap dua orang, yang terdiri dari penyelenggara negara dan pihak swasta, untuk memastikan bahwa mereka tetap berada di wilayah Indonesia demi kelancaran penyidikan.

Dalam proses penyidikan tersebut, tim penyidik KPK telah melakukan penggeledahan di lima lokasi pada Kamis (7/3), termasuk di beberapa tempat di Jakarta Timur, Jakarta Pusat, dan Jakarta Selatan. Sejumlah barang bukti, seperti dokumen investasi keuangan, alat elektronik, dan uang dalam mata uang asing, telah diamankan dalam penggeledahan tersebut.

Dikutip dari laman KOMPAS.tv, Sabtu (9/3/2024) Penyidikan ini diumumkan secara resmi oleh KPK pada Jumat, dan Ali Fikri juga mengajak masyarakat untuk turut mengawal jalannya proses penyidikan ini. Dia menegaskan bahwa publik berhak mendapatkan informasi mengenai perkembangan penyidikan ini, serta mendorong masyarakat untuk melaporkan segala informasi yang relevan kepada KPK.

Dengan demikian, transparansi dan partisipasi aktif masyarakat diharapkan dapat membantu KPK dalam memerangi korupsi dan mengungkap kebenaran di balik kasus ini.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini