SUBANG, TINTAHIJAU.com – Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Sekolah Dasar (SD) merupakan salah satu ajang bergengsi yang dinantikan oleh para siswa untuk menguji kemampuan mereka dalam berbagai mata pelajaran.
Namun, pelaksanaan OSN SD tahun ini tidak berjalan mulus. Pada tanggal 20 Maret 2024, pelaksanaan OSN SD secara daring menuai banyak keluhan karena masalah teknis yang terjadi.
Salah satu peserta OSN SD, Arya, yang berasal dari sebuah sekolah swasta Islam di kawasan Jakarta Utara, mengalami sejumlah masalah teknis saat mengerjakan soal. Ibunya, Mega Dewi, mengungkapkan bahwa Arya dan teman-temannya mengalami berbagai kendala, mulai dari layar yang blackout, soal yang loncat-loncat nomornya, hingga gambar yang tidak muncul dengan baik.
Menurut Mega Dewi, masalah teknis ini membuat semangat anak-anak dan teman-temannya dalam mengerjakan soal menjadi menurun. Mereka yang sebelumnya sudah mempersiapkan diri dengan baik menjadi kecewa karena terkendala oleh masalah teknis yang tidak mereka duga.
Bukan hanya Mega Dewi, banyak orang tua dan peserta lainnya yang turut mengeluhkan masalah yang sama melalui media sosial. Mereka menyampaikan keluhan mereka terkait dengan aplikasi yang lemot, soal yang terlompat-lompat, hingga jawaban yang terisi sendiri.
Menghadapi gelombang keluhan yang terus meningkat, Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbud menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut. Kepala Puspresnas, Maria Veronica Irene Herdjiono, menjelaskan bahwa pihaknya tengah meninjau secara menyeluruh sistem tes OSN SD untuk segera melakukan perbaikan.
Sebagai langkah konkret, Puspresnas berencana untuk menjadwalkan ulang pelaksanaan OSN SD khususnya untuk mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang mengalami banyak masalah teknis. Pelaksanaan ulang ini diharapkan dapat memberikan kesempatan yang lebih adil bagi para peserta untuk berkompetisi secara sehat.
Meskipun demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa insiden ini menimbulkan ketidaknyamanan dan kekecewaan bagi semua pihak yang terlibat. Namun, dengan komitmen untuk melakukan perbaikan dan menyelenggarakan ulang tes dengan lebih baik, diharapkan OSN SD selanjutnya dapat berjalan dengan lancar tanpa kendala yang merugikan para peserta.
Sumber: detikcom