
MAJALENGKA, TINTAHIJAU.com – Sejumlah pemuda-pemudi dan belasan pelajar terjaring razia Satuan Polisi Pamong Praja di Taman Bagja Raharja belakang Gedung Pendopo Majalengka, Kamis (31/8/2023) siang.
Dalam razia tersebut, petugas mendapati 1 botol miras, serta alat kontrasepsi (kondom) yang berada di dalam tas kelompok muda-mudi. Sedangkan belasan pelajar yang terjaring diiketahui merupakan para siswa yang bolos sekolah asal dari kecamatan Cikijing.
Kasat Pol PP dan Damkar Majalengka, Rahmat Kartono menegaskan, Taman Bagja Raharja dengan Mesjid uniknya telah dinodai oleh oknum muda-mudi yang membawa minuman keras.
“Siang ini di taman Bagja Raharja yang kebetulan itu simbol religinya juga ada masjid yang cukup unik, ternyata di sana masih digunakan juga oleh oknum-oknum pemuda yang kurang bertanggung jawab,” tegas Rahmat.
Menurut Rahmat, mereka terang-terangan minum minuman beralkohol siang hari dan terjaring satpol PP yang sedang melakukan piket, sehingga semuanya diangkut untuk diberi tindakan tegas.
Barang bukti lain lanjut Rahmat, yaitu ditemukannya alat kontrasepsi meski awalnya sempat menyangkal tapi kita menemukan di TKP termasuk minuman keras yang mereka akui, mereka yang membawa
‘Tadi juga kami temukan ada alat kontrasepsi, walaupun disangkal tapi kamu temukan di TKP. Yang jelas ada barang bukti minuman mereka mengakui semua,” ungkapnya.
Rahmat, menambahkan. Kaitannya dengan miras, ia menyebut sudah ada pasal pelanggaran yang dikenakan baik untuk pengedar, pengguna, kemudian penyuplai dan lain sebagainya.
“Kali ini kami lakukan pembinaan, kita panggil pihak desa, pihak keluarganya. Kami ingin ada efek jera, sehingga mereka enggan lagi melakukan kesalahan seperti tadi,” tegasnya.
Rahmat juga mengatakan, pasangan muda-mudi yang terjaring, menurut keterangan petugas yang melakukan. Patroli bahwa mereka minum-minuman keras Disamping Mesjid Taman Bagja Raharja.
“Menurut laporan anggota yang melakukan patroli, mereka melakukannya di samping masjid. Sangat ironi, di satu sisi Majalengka sedang membangun, tapi di sisi lain masih ada oknum-oknum yang melakukan hal-hal kurang pantas. Sementara kondom, ditemukan di dalam tas salah satu yang diamankan.” Tandasnya.
Sementara untuk belasan pelajar Mts yang kedapatan bolos sekolah dan terpaksa diangkut mobil patroli, berasal dari tiga sekolah berbeda dari kecamatan Cikijing.
“Tadi sudah kita beri pembinaan belasan pelajar yang bolos sekolah, yang kita khawatirkan adalah terjadi tawuran antar pelajar sehingga kita beri pembinaan dan tadi bisa dilihat sejumlah guru-guru mereka datang menjemput,” pungkasnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
FOLLOW SOCMED:
FB & IG: TINTAHIJAUcom
IG & YT: TINTAHIJAUcom
E-mail: red.tintahijau@gmail.com