MAJALENGKA, TINTAHIJAU.com – Sehari ini, kebakaran terjadi di tiga lokasi di Kabupaten Majalengka.
Kebakaran melanda Kandang Ayam di Desa Padahanten, Kecamatan Sukahaji; di Kelurahan Margatapa, Kecamatan Majalengka; dan Desa Payung Kecamatan Rajagaluh.
Kebakaran lahan yang terjadi masih diakibatkan human error’ ditambah angin kencang sehingga api tidak bisa terkendali, beruntung dari dua kebakaran yang terjadi di lokasi berbeda, api tidak sampai merembet ke pemukiman berkat kesigapan petugas
Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda BPBD Majalengka, Rezza Permana mengatakan dua kebakaran Senin siang menjelang sore menambah daftar kebakaran dari sebelumnya yang menimpa kandang ayam.
“Betul pada hari ini kami menerima tiga laporan kebakaran, baik yang menimpa bangunan maupun lahan. Dapat kami informasikan tadi pagi kami menerima laporan kandang ayam tetapi kami teruskan ke damkar karena yang terbakar adalah kandang ayam atau bangunan,” kata Rezza, Senin (28/8/2023)
Selanjutnya kata Rezza, BPBD juga menindaklanjuti kebakaran lahan yang terjadi Senin siang yaitu di daerah Margatapa Kecamatan Majalengka dan Desa Payung kecamatan Rajagaluh.
“Di dua lokasi tersebut tim BPBD sedang melakukan penanganan dan saat ini tim dibantu petugas gabungan TNI Polri, BPBD serta masyarakat setempat juga Damkar berjibaku memadamkan kebakaran yang terjadi di wilayah Majalengka hari ini,’ ungkapnya
Ia menambahkan, bahwa dalam bebrapa hari terakhir di Kabupaten Majalengka sangat sering terjadi kebakaran lahan, karena human error saat melakukan pembersihan lahan dengan cara dibakar
“Jadi kami menghimbau pada masyarakat untuk membersihkan lahan dengan cara tidak membakar karena wilayah Majalengka ini terkenal dengan angin yang cukup besar sehingga pembakaran lahan bisa berakibat kebakaran yang meluas apabila tidak diperhatikan atau dijaga dengan baik,” imbau Rezza.
Rezza menyebut beruntung dari dua kebakaran tersebut tidak sampai merembet ke rumah warga sehingga tidak ada korban jiwa maupun kerugian secara materil.
Sementara dengan kejadian 3 kasus kebakaran yang melanda hari ini, Rezza menyebut kenaikan jumlah kebakaran di Majalengka naik hingga 100% dibanding bulan Juli 2023 kemarin, yaitu mencapai 15 kasus kebakaran lahan.
Hal ini kata Rezza karena pada bulan Agustus sudah tidak turun hujan dan kondisi angin cukup kencang melanda Kabupaten Majakrngka
“Selama Agustus kami BPBD kabupaten Majalengka mendapat laporan dan melaksanakan penanganan kebakaran lahan dan hutan di Kabupaten Majalengka sebanyak 15 kali kejadian kebakaran, yang mayoritas memang lahan dekat berada dekat pemukiman warga,” papar Rezza
Lagi-lagi kata Rezza pemicu kebakaran adalah pembersihan lahan oleh warga, namun dikarenakan angin kencang sedang melanda Majalengka, ditambah lahan cukup kering, sehingga meski warga sudah berhati-hati kebakaran masih terjadi.
“Dari 15 kasus yang terjadi, semua menyebar di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Majalengka, namun untuk kebakaran lahan ini tidak ada korban jiwa maupun kerugian materil,” pungkasnya.