Megapolitan

Semalam, Kebakaran Terjadi di 4 Lokasi di Kabupaten Majalengka

×

Semalam, Kebakaran Terjadi di 4 Lokasi di Kabupaten Majalengka

Sebarkan artikel ini

MAJALENGKA, TINTAHIJAU.com – Dampak kemarau dan angin kencang di Kabupaten Majalengka, menyebabkan kebakaran lahan dan kebun milik warga cepat meluas, dalam satu malam 6 kejadian kebakaran terjadi di 4 lokasi berbeda.

BPBD kabupaten Majalengka mencatat, kebakaran lahan yang terjadi Senin malam (11/9/2023) dari 4 lokasi kejadian kebakaran lahan, 2 lokasi diantaranya kembali memunculkan api setelah api padam, hal itu dipicu angin yang cukup kencang di kabupaten Majalengka.

“Pada malam kemarin ada 6 kejadian kebakaran, kebakaran lahan dan hutan di wilayah Majalengka, yang menimpa Desa Cibodas, Bantrangsana, Heuleut, dan Panyingkiran,” kata Rezza, Selasa (12/9/2023).

Rezza menyebut karena kondisi angin cukup kencang di Majalengka, 2 titik lokasi kebakaran yang sudah padam yaitu di Desa Cibodas dan Bantrangsana, terbakar kembali.

“Dari 4 titik tersebut, ada 2 lokasi yang sudah padam tapi pada malam harinya api menyala kembali. Dan akhirnya kami melakukan pemadaman lagi,” ungkap Rezza.

Untuk melakukan pemadaman api di 4 lokasi tersebut, tim gabungan yang berjibaku memadamkan api dari pukul 18.30 wib, dan kembali mendapatkan laporan kemudian tim masih bergerak hingga pukul. 03.30 wib untuk memadamkan api.
“Tim gabungan bersama unsur TNI polri, Polres Majalengka, Kodim 0617 Majalengka serta masyarakat dan desa setempat untuk memadamkan api,” kata Rezza.

Untuk lahan terluas yang terbakar kata Rezza, adalah Desa Bantrangsana dimana api telah melahap sekitar 4 hektar lahan, kendati masih perkiraan karena tim hanya fokus untuk pemadaman api.

Lahan terluas di desa Bantrangsana hampir 4 hektar lahan, tapi itu hasil perhitungan sementara, karena personil fokus pada pemadaman dan personil juga sudah kelelahan dengan banyak laporan kejadian kebakaran.

“Dari 4 lahan tersebut, mayoritas di perkebunan warga, ada semak belukar, pepohonan buah-buahan, memang kondisi saat ini akibat hujan tidak turun di kabupaten Majalengka hampir semuanya dalam kondisi kekeringan, sehingga dipicu api sedikitpun ditambah dengan kondisi angin Majalengka yg cukup besar sehingga sangat mudah terbakar itu juga menyulitkan kami dalam pemadaman,” kata Rezza.

Sementara, Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Kabupaten Majalengka, Puja Gustian Anandi menyebut sejak Senin sore (11/9/2023) tim damkar sibuk melakukan pemadaman kebakaran yang terjadi di beberapa lokasi termasuk di perbatasan Sumedang – Majalengka yang menimpa gedung sekolah.

“Salah satu titik kebakaran terjadi di Ujungjaya yaitu perbatasan Sumedang, namun kita hanya diperbantukan karena kebetulan lebih dekat dengan Majalengka, dari sana tim menuju Desa Sinarjati Dawuan, Desa Panyingkiran, Jatiwangi square, Cibodas,” ungkapnya.