SUBANG, TINTAHIJAU.com – Penjabat (Pj) Bupati Subang, DImran yang didampingi Pj. Ketua TP. PKK Kab. Subang, Ny. Rosenlly Imran, S.KM menghadiri Haflah Akhirussanah Wisuda dan pentas Seni SD Panatagama Islamic School 2023-2024 di Aula Pemda Subang, Minggu, (30/6/2024)
Haflah Akhirussanah SD Panatagama dengan agenda wisuda 26 Mlsiswa kelas akhir dan pentas seni tersebut menyadur tema “Ngaropea Budaya Sunda”
Ketua Yayasan Panatagama, H. Moch Jaenudin, menyampaikan bahwa agenda Haflah Akhirussanah tahun ini adalah wisuda Angkatan Ke 2 dengan jumlah 26 wisudawan.
“Wisuda kelas 6 SD panagama, ini merupakan perayaan dan rasanya syukur kepada Allah SWT atas anak anak kita yang telah menyelesaikan Kegiatan pendidikannya,” kata Jaenudin
H. Moch Jaenudin, berharap pengalaman belajar yang telah didapatkan menjadi bekal untuk melangkah kejenjang pendidikan selanjutnya. “Mudah-mudahan ilmu yg diraih, pengalamannya di SD Panatagama akan memberikan motivasi kepada anak-anak kita, agar nnti melanjutkan ke jenjang selanjutnya dengan penuh semangat,” katanya
Pj. Bupati Subang yang jagi Walimurid, Imran menyampaikan motivasi kepada ratusan pelajar SD Panatagama yang didampingi para orangtuanha itu.
Menurutnya, untuk menjalankan proses hidup dalam meraih keberhasilan diperlukan semangat dan motivasi yang tinggi. “Bercita citalah setinggi tingginya, bermimpilah seluas luasnya,” kata Imran
Pj. Bupati Subang mengungkapnya bahwa cita cita dan harapan tidak boleh dibatasi oleh keterbatasan apapun Karena tekad akan mengalahkan semua tantangan yang dihadapan kita
Dia berpesan kepada semua orang tua peserta didik SD Panatagama untuk senantiasa mempasilitasi dan membimbing anak-anak untuk mencapai cita cita. “Mimpi anak anak kita tidak mungkin terealisasi tanpa motivasi dari orang tua,” katanya
Pj. Bupati Subang mengungkapkan, di tangan para guru bimbingan pelajaran dan pengajaran menjadi media untuk mencapai mimpi anak anak kita
“Saya mengharapkan sinergi kolaborasi antara siswa, orang tua dan guru itu sangat penting,” imbuhnya
Ia menambahkan bahwa sistem pendidikan ditengah perubahan jaman yang cepat harus terus diadopsi dan diadaptasi sesuai dengan kultur sekolah dengan dorongan dari seluruh stakeholder termasuk orang tua siswa.
“Saya berharap antara siswa, orang tua dan guru bisa saling menghormati, menghargai kedudukan dan wewenangan masing masing,” katanya
Mengakhiri sambutannya Pj. Bupati Subang berpesan bahwa moral peserta menjadi penentu masa depan yang terus menerus harus dikontrol ditengah era disrupsi, tanpa mengenyampingkan nilai agama dan seni. “Sesungguhnya agama itu tidak bisa dipisahkan dari ilmu pengetahuan dan seni” pungkasnya
