Pemerintahan

Presiden Prabowo dan Presiden Korea Selatan Bahas Penguatan Kerja Sama, Termasuk Proyek Jet Tempur KF-21

×

Presiden Prabowo dan Presiden Korea Selatan Bahas Penguatan Kerja Sama, Termasuk Proyek Jet Tempur KF-21

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, TINTAHIJAU.com — Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Korea Selatan, Lee Jae Myung, di Hwabaek International Convention Center (HICO), Gyeongju, Sabtu (1/11/2025). Pertemuan tersebut berlangsung di sela rangkaian kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC 2025 dan membahas penguatan kemitraan strategis antara kedua negara di berbagai bidang, termasuk proyek pengembangan jet tempur KF-21.

Dalam pertemuan itu, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi atas kepemimpinan Presiden Lee dalam penyelenggaraan KTT APEC yang dinilai berjalan efisien dan tertib. “Saya ingin mengucapkan selamat atas kepemimpinan Anda di APEC. Acara ini diselenggarakan dengan sangat baik, sangat efisien, dan selalu tepat waktu hingga hitungan menit,” ujar Prabowo.

Prabowo juga menyampaikan kekagumannya terhadap jamuan kenegaraan yang diadakan malam sebelumnya. Ia menilai budaya Korea memiliki daya tarik besar di kalangan generasi muda Indonesia.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih atas jamuan makan malam yang meriah tadi malam. Acaranya sangat menarik, dan saya rasa Korea akan menaklukkan dunia dengan musik dan tarian kalian. Semua anak muda Indonesia tergila-gila dengan K-Pop,” tutur Prabowo disambut senyum hangat Presiden Lee.

Selain isu kebudayaan dan ekonomi, kedua pemimpin negara turut membahas kelanjutan proyek kerja sama pengembangan jet tempur generasi baru, KF-21 Boramae.

Presiden Prabowo menyebut negosiasi masih terus berjalan dan melibatkan sejumlah aspek teknis dan finansial. “Negosiasi masih berlanjut, dan tentu saja negosiasi selalu bergantung pada faktor ekonomi, harga, dan skema pembiayaan. Para menteri kami akan terus berdiskusi dengan tim Anda, dan tim teknis kami juga akan melanjutkan hal ini,” ujarnya.

Pertemuan bilateral ini menjadi bagian dari upaya memperkuat hubungan strategis antara Indonesia dan Korea Selatan yang telah terjalin dalam berbagai sektor, mulai dari pertahanan, perdagangan, teknologi, hingga kebudayaan. Kedua negara sepakat untuk melanjutkan komunikasi intensif guna memperluas kerja sama di masa mendatang.