Tergerus Industrialisasi, Wabup Yakinkan Subang Tetap Jadi Lumbung Padi Nasional

SUBANG, TINTAHIJAUcom – Wakil Bupati Subang H. Agus Masykur Rosyadi hadiri panen padi demplot pupuk non subsidi di Desa Tambakdahan Kecamatan Tambakdahan Subang, Senin (9/10/23).

Demonstration Plot atau Demplot adalah suatu metode penyuluhan pertanian kepada petani, dengan cara membuat lahan percontohan, agar petani bisa melihat dan membuktikan terhadap objek yang didemontrasikan.

Wakil Bupati Subang H. Agus Masykur berharap dengan demplot ini mampu mempertahankan Subang sebagai daerah lumbung padi Nasional.

Dengan luas lahan pertanian sekitar 65.000 ha dipastikan akan berkurang dampak dari pembangunan kawasan industri, perumahan dan jalan tol, namun pemerintah daerah akan tetap mempertahankan dan meningkatkan Subang sebagai lumbung padi Nasional dengan tidak pernah berkurang bahkan tetap ditekankan diminta untuk terus meningkatkan produktivitas berasnya.

Kehadiran bendungan Sadawarna bisa mengairi kurang lebih untuk area persawahan Subang sekitar 2.500 hektar yang diharapkan mampu meningkatkan produktifitas padi untuk mempertahankan Subang sebagai lumbung padi Nasional.

H. Agus Masykur menegaskan dengan inovasi demplot yang bekerjasama antara Gapoktan dengan CV Kurnia Mas, demplot bisa sebagai alternatif pilihan pupuk ditengah keterbatasan pupuk subsidi, dan pupuk non subsidi yang hasilnya juga terbukti bagus dan baik.

“Dengan pupuk non subsidi sebagai alternatif yang bisa meningkatkan produktivitas hasil padi yang lebih baik kenapa tidak kita coba”, imbuhnya.

Turut hadir pada kegiatan tersebut Ketua KTNA provinsi Jawa Barat, Sekdis Pertanian Subang, pimpinan CV Kurnia Mas, Kades Tambakdahan, Ketua Gapoktan Tani Makmur, para kelompok tani.