SUBANG, TINTAHIJAU.COM – SMA PGRI 1 Subang menyelenggarakan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru Tahun Pelajaran 2025/2026.
Kegiatan ini digelar selama lima hari, mulai tanggal 14 hingga 18 Juli 2025, dengan rangkaian agenda yang padat dan beragam, mengusung tema pendidikan karakter, wawasan kebangsaan, serta kepedulian lingkungan.
Selama lima hari pelaksanaan, para peserta MPLS mengikuti berbagai kegiatan mulai dari pembiasaan pagi, penanaman nilai-nilai nasionalisme, pelatihan karakter Pancawaluya, hingga aksi nyata seperti edukasi ekologi dan pencegahan penyalahgunaan narkoba.
Di hari terakhir, Jumat (18/7/2025), para peserta memulai hari dengan kegiatan keagamaan berupa shalat dhuha bersama di lapangan upacara. Selanjutnya, mereka mengikuti serangkaian materi yang mencakup motivasi dan kerja sama dengan pihak luar, pendidikan berwawasan ekologi, aksi ekologi, hingga asesmen akhir MPLS yang dinamai Pancawaluya.

Kepala SMA PGRI 1 Subang, Asep Kahlan, menyampaikan bahwa MPLS tahun ini dirancang untuk lebih membentuk karakter siswa yang tangguh, kolaboratif, dan peduli terhadap lingkungan.
“Kami ingin MPLS ini tidak sekadar seremonial, tapi menjadi fondasi awal bagi siswa untuk memahami nilai-nilai yang akan mereka bawa selama menempuh pendidikan di SMA PGRI 1 Subang,” ungkapnya.
Asep juga mengapresiasi keterlibatan berbagai pihak eksternal yang turut menjadi narasumber dalam kegiatan ini, seperti TNI, Polri, Puskesmas, dan guru-guru berkompeten. Materi-materi yang disampaikan mencakup pendidikan antikorupsi, bela negara, keselamatan berkendara, hingga literasi digital dan pencegahan kekerasan seksual.
Penampilan ekstrakurikuler juga menjadi bagian penting dalam MPLS, seperti tari rampak, marching band, hingga peragaan dari Pramuka, PMR, dan Paskibra, yang ditujukan untuk mengenalkan kegiatan non-akademik kepada siswa baru.
MPLS ini ditutup dengan evaluasi dan refleksi untuk mengukur sejauh mana siswa memahami nilai-nilai yang telah ditanamkan selama lima hari kegiatan. Dengan pendekatan holistik ini, SMA PGRI 1 Subang berharap dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga berkarakter dan berwawasan kebangsaan.
“Harapan kami, para siswa baru tidak hanya mengenal lingkungan sekolah, tetapi juga mulai membangun rasa memiliki, tanggung jawab, serta semangat belajar yang tinggi. MPLS ini adalah langkah awal untuk mencetak generasi muda yang unggul, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan zaman,” ungkap Asep.
Ia juga menambahkan bahwa semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh guru dan siswa dalam MPLS ini mencerminkan budaya positif sekolah yang terus dijaga dan ditumbuhkan.
Dengan semangat kebersamaan, SMA PGRI 1 Subang optimis bahwa MPLS tahun ini akan menjadi awal yang baik bagi 175 siswa baru dalam menempuh pendidikan menengah yang berkualitas dan bermakna





