PENAJAM PASER UTARA, TINTAHIJAU.com – Ibu Kota Nusantara (IKN) terus menarik perhatian publik sebagai destinasi wisata baru di Indonesia. Direktur Investasi dan Kemudahan Berusaha Otorita IKN (OIKN), Lazuardi Nasution, mengungkapkan bahwa IKN kini dikunjungi hingga 5.000 wisatawan setiap harinya. Hal ini diungkapkan dalam ESG Symposium 2024 di Jakarta, Selasa (19/11/2024).
“Saat ini, IKN sudah bisa dikunjungi. Pengunjung harian mencapai sekitar 3.000 hingga 5.000 orang,” ujar Lazuardi. Ia juga menyatakan bahwa berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan aksesibilitas wisatawan ke IKN, termasuk percepatan pembangunan infrastruktur.
Infrastruktur Pendukung Wisata
Salah satu proyek prioritas adalah pembangunan jalan tol Balikpapan-IKN yang diharapkan selesai pada Desember 2024. Dengan jalan tol baru ini, waktu tempuh dari Balikpapan ke IKN akan berkurang drastis dari 2,5 jam menjadi sekitar 45-50 menit. Selain itu, skema buka-tutup masih diterapkan di Tol Pulau Balang, tergantung kebutuhan, terutama untuk menerima tamu-tamu penting.
Fasilitas pariwisata di IKN juga terus berkembang. Saat ini, hotel dan restoran sudah tersedia untuk mendukung kenyamanan wisatawan. Bahkan, maskapai Garuda Indonesia telah membuka dua rute baru menuju Balikpapan, yakni Denpasar-Balikpapan dan Makassar-Balikpapan, mulai 18 November 2024. Kedua rute ini dilayani menggunakan armada B737-800NG dengan jadwal penerbangan beberapa kali dalam seminggu.
Wisata Bahari dan Keunikan IKN
Selain akses darat, jalur laut juga dikembangkan untuk menunjang pariwisata di IKN. Kementerian Perhubungan akan membuka rute wisata kapal pinisi yang menawarkan pengalaman unik dari Balikpapan ke IKN. Jalur pelayaran ini memungkinkan wisatawan menikmati panorama hutan bakau, penangkaran orang utan, ikan pesut, dan bekantan, serta menjelajahi estetika Jembatan Pulau Balang.
“Kami ingin wisatawan merasakan city tour di kawasan inti pemerintahan IKN menggunakan kendaraan ramah lingkungan. Ini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan,” ujar Budi Karya Sumadi, mantan Menteri Perhubungan.
Dengan kombinasi pembangunan infrastruktur modern dan keindahan alam, IKN tidak hanya menjadi pusat pemerintahan, tetapi juga ikon wisata baru di Indonesia. Wisatawan diharapkan dapat menikmati pengalaman yang beragam, mulai dari kuliner hingga atraksi alam khas Kalimantan.
Potensi Masa Depan
Meskipun belum resmi ditempati oleh pemerintah pusat dan PNS, keberadaan IKN sebagai destinasi wisata telah menunjukkan potensi besar. Dengan peningkatan aksesibilitas dan berbagai program pariwisata yang menarik, IKN siap menjadi daya tarik utama, baik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Sebagai simbol baru Indonesia, IKN menggabungkan elemen modernitas dan keindahan alam, menjadikannya tujuan wisata yang wajib dikunjungi.