Profil  

Rupert Murdoch Mundur dari Kursi Pimpinan Fox Corporation dan News Corp

Murdoch’s eldest son Lachlan will take over in November. VICTORIA JONES/PA IMAGES VIA GETTY

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Setelah puluhan tahun membangun kerajaan media konservatif, Rupert Murdoch akhirnya akan mundur dari jabatannya sebagai chairman Fox Corporation dan News Corp. Pengumuman ini datang pada hari Kamis lalu dan menjadi titik akhir bagi peran besar Murdoch dalam dunia media.

Suksesi yang Diumumkan

Dalam pengumuman resmi, Fox Corporation mengungkapkan bahwa putra tertua Rupert Murdoch, Lachlan, akan menggantikan posisinya saat miliarder berusia 92 tahun ini mengakhiri perannya pada bulan November nanti. Rupert Murdoch akan mendapatkan gelar kehormatan sebagai chairman emeritus. Dalam memo kepada karyawan yang diperoleh oleh CNN, Murdoch mengatakan “saatnya sudah tepat bagi saya untuk mengemban peran-peran yang berbeda” dan menambahkan bahwa putranya akan menjadi “pemimpin yang penuh gairah dan berprinsip” untuk kedua perusahaan tersebut.

Lachlan Murdoch, yang berusia 52 tahun, mengungkapkan dalam sebuah pernyataan bahwa ayahnya akan terus memberikan “nasehat yang berharga” kepada kedua perusahaan tersebut, sambil mengucapkan terima kasih atas kontribusi sang ayah.

Pembagian Kerajaan Bisnis Keluarga Murdoch

Kerajaan bisnis keluarga Murdoch terbagi menjadi dua perusahaan yang terdaftar secara publik: Fox Corp. yang mengendalikan Fox News dan jaringan TV Fox, sementara News Corp. memiliki produk cetak seperti Wall Street Journal, New York Post, dan rumah penerbitan HarperCollins.

Penilaian Forbes

Menurut estimasi Forbes, kekayaan Rupert Murdoch dan keluarganya mencapai $17,3 miliar, yang sebagian besar berasal dari saham Fox Corp. dan News Corp.

Latar Belakang Penting

Rupert Murdoch lahir di Melbourne dalam keluarga yang memiliki bisnis surat kabar. Dia pertama kali terlibat dalam bisnis surat kabar di Australia pada tahun 1950-an. Dua puluh lima tahun kemudian, ia membeli Twentieth Century Fox dan menjadi seorang eksekutif di Hollywood, serta meluncurkan jaringan siaran Fox. Pada tahun 1996, ia mendirikan Fox News sebagai upaya bersaing dengan CNN, dengan merekrut Roger Ailes untuk memulai jaringan konservatif yang kemudian menjadi saluran berita kabel paling banyak ditonton di negara ini. Pada tahun 2007, ia mengakuisisi Wall Street Journal.

Murdoch memilih untuk menjual sebagian besar aset Fox Corp. dalam mega-merger dengan Disney pada tahun 2019, yang memberikan Disney studio film dan TV Twentieth Century Fox serta kendali mayoritas atas Hulu, sementara Murdoch sendiri memperoleh saham besar di Disney. Miliarder nonagenarian ini seringkali terlibat dalam kontroversi, termasuk dalam pendekatan Fox News terhadap berita.

Murdoch juga terlibat dalam skandal penyadapan telepon berkepanjangan setelah reporter di News of the World, tabloid Inggris yang dimiliki olehnya, dituduh menyadap telepon selebriti dan politisi. News of the World ditutup pada tahun 2011 dan menyelesaikan gugatan hukum terkait skandal tersebut sebesar sekitar $139 juta pada tahun 2013.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini