SUBANG, TINTAHIJAU.com – Cuaca panas yang ekstrem dapat membawa risiko kesehatan, terutama jika tidak diantisipasi dengan baik.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan akan adanya cuaca panas di sejumlah wilayah Indonesia, dan kondisi ini dapat memicu beberapa penyakit.
Berikut adalah enam penyakit yang mungkin muncul akibat cuaca panas dan cara pencegahannya, seperti disarankan oleh Kementerian Kesehatan.
1. Sakit Kepala atau Migrain
Paparan sinar matahari yang terik dapat menyebabkan sakit kepala atau migrain. Polusi udara yang berlebihan juga dapat menjadi pemicu. Pencegahan melibatkan penggunaan pelindung matahari dan menghindari paparan panas yang berlebihan.
2. Panas Dalam
Cuaca yang berlebihan panas dapat meningkatkan suhu tubuh, memicu kondisi panas dalam. Pengaturan pola makan yang tepat, termasuk menghindari makanan pedas dan berlemak, dapat membantu mencegah panas dalam.
3. Infeksi Saluran Pernapasan
Cuaca panas dan berdebu dapat meningkatkan risiko infeksi saluran pernapasan. Penggunaan masker saat beraktivitas di luar ruangan dan menjauhi area yang terdampak asap dapat membantu mencegah infeksi.
4. Sakit Mata
Sinar matahari, debu, dan asap dapat menyebabkan sakit mata. Menggunakan kacamata hitam dan menjaga kebersihan mata dapat membantu melindungi mata dari iritasi.
5. Demam Tinggi
Terpapar panas terik dapat meningkatkan suhu tubuh, menyebabkan demam tinggi. Penting untuk menjaga suhu tubuh tetap terkendali dengan minum air cukup dan menghindari aktivitas fisik yang berlebihan.
6. Dehidrasi dan Heat Stroke
Dehidrasi dan heat stroke adalah masalah serius yang dapat terjadi akibat cuaca panas. Penting untuk menjaga tubuh terhidrasi dengan minum air cukup dan menghindari paparan panas yang berlebihan.
