JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Huawei baru-baru ini mengumumkan peluncuran ponsel lipat terbarunya, Huawei Mate XT Ultimate, yang mencetak rekor sebagai ponsel lipat tiga pertama di dunia. Perangkat ini menawarkan desain inovatif dan teknologi canggih yang menjadi terobosan dalam industri smartphone lipat. Informasi ini dilaporkan oleh situs Huawei China dan dikutip oleh GSM Arena pada Selasa (10/9).
Desain dan Layar
Huawei Mate XT Ultimate menampilkan layar lipat yang dapat diatur dalam tiga konfigurasi berbeda. Saat sepenuhnya dibuka, layar berukuran 10,2 inci memberikan pengalaman visual yang luas. Dalam keadaan dilipat, ponsel ini bisa berubah menjadi dua ukuran berbeda: 7,9 inci untuk lipatan bagian kiri dan 6,4 inci untuk lipatan bagian kanan. Meskipun memiliki desain yang rumit, perangkat ini tetap tipis dengan ketebalan hanya 3,6 mm ketika dibuka, dan beratnya hanya 298 gram.
Layar Mate XT Ultimate menggunakan teknologi LTPO OLED fleksibel dengan refresh rate 120 Hz dan mendukung hingga 10 miliar warna. Resolusi layar mencapai 3.184 x 2.232 piksel, dan dapat disesuaikan menjadi 2.232 x 2.048 piksel serta 2.232 x 1.008 piksel tergantung pada konfigurasi lipatan. Huawei mengklaim bahwa layar ini memiliki rasio layar-ke-bodi sebesar 92 persen dan rasio aspek layar 16:11 saat dibuka penuh, serta telah disempurnakan dengan “kualitas gambar komputasi AI.”

Kamera dan Fitur
Dalam hal kamera, Huawei Mate XT Ultimate membawa pengaturan yang mirip dengan Huawei Mate X5, namun dengan tambahan fitur dari seri P. Kamera utama beresolusi 50 MP dilengkapi dengan PDAF, OIS, dan aperture variabel P60 Pro f/1.4-f/4.0. Selain itu, terdapat lensa telefoto 12 MP dengan zoom optik 5,5x, kamera sudut ultra lebar 12 MP, dan modul autofokus laser. Kamera depan beresolusi 8 MP juga dapat digunakan untuk swafoto saat perangkat dilipat.
Teknologi dan Performa
Mate XT Ultimate dilengkapi dengan sistem engsel yang dinamai berdasarkan stasiun luar angkasa Tiangong, memungkinkan pelipatan internal dan eksternal bekerja dengan trek ganda dan komponen bergerak untuk memastikan pelipatan yang sempurna. Meskipun chip yang digunakan belum diumumkan, perangkat ini didukung oleh teknologi kecerdasan buatan dan RAM 16GB. Asisten suara Xiaoyi, dikenal sebagai Celia secara internasional, menawarkan fitur seperti pengubahan suara ke teks, layar terpisah otomatis, penerjemahan dokumen waktu nyata, dan perbaikan foto.
Baterai dan Sistem Operasi
Huawei Mate XT Ultimate menjalankan HarmonyOS 4.2, sistem operasi berbasis Android Open Source Project (AOSP) tanpa layanan Google. Perangkat ini dilengkapi dengan baterai komposit silikon-karbida tiga sel dengan kapasitas total 5.600 mAh, yang mendukung pengisian daya cepat 66W, pengisian daya nirkabel 50W, serta pengisian daya nirkabel dan kabel terbalik pada 7,5W dan 5W.
Harga dan Ketersediaan
Huawei Mate XT Ultimate tersedia dalam dua warna, hitam dan merah. Harga perangkat ini tergolong premium, dengan model 256 GB dibanderol mulai dari 19.999 yuan (sekitar Rp43 juta), model 512 GB seharga 21.999 yuan (sekitar Rp47 juta), dan model 1 TB dipatok 23.999 yuan (sekitar Rp51 juta).
Dengan peluncuran Mate XT Ultimate, Huawei kembali menunjukkan komitmennya dalam inovasi teknologi ponsel lipat, menghadirkan perangkat dengan desain menawan dan fitur-fitur mutakhir.
Sumber: ANTARANews