SUBANG, TINTAHIJAU.com – Buah-buahan sering menjadi pilihan menu berbuka puasa karena rasanya yang manis dan menyegarkan. Kandungan air dan nutrisinya dapat membantu mengembalikan energi serta menghidrasi tubuh setelah seharian berpuasa. Namun, tidak semua buah cocok dikonsumsi saat perut dalam keadaan kosong.
Beberapa jenis buah justru bisa menyebabkan gangguan pencernaan atau lonjakan gula darah yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui jenis buah yang sebaiknya dihindari saat berbuka puasa agar tubuh tetap sehat dan nyaman.
Dilansir dari WebMD, buah-buahan yang mengandung citrus dan sorbitol dapat memicu kenaikan asam lambung dan menghasilkan gas dalam perut. Konsumsi buah ini saat perut kosong dapat menyebabkan kembung, tidak nyaman, atau gangguan pencernaan lainnya.
Berikut adalah empat jenis buah yang sebaiknya dihindari saat berbuka puasa:
1. Durian
Durian adalah buah yang kaya akan kalori dan nutrisi, seperti vitamin C, B6, tiamin, serta kalium. Namun, durian tidak disarankan dikonsumsi saat perut kosong karena kandungan gasnya yang dapat memicu naiknya asam lambung. Setelah berjam-jam berpuasa, perut yang kosong menjadi lebih rentan mengalami gangguan asam lambung, yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan.
2. Nangka
Meskipun memiliki rasa manis dan tekstur berair, nangka bukanlah pilihan yang tepat untuk berbuka puasa. Buah ini mengandung gas yang dapat menyebabkan perut kembung, diare, serta buang gas berlebihan. Kondisi ini tentu dapat mengganggu kenyamanan setelah berbuka puasa.
3. Pisang
Pisang memang mengandung kalium yang baik untuk kesehatan jantung. Namun, konsumsi pisang saat perut kosong dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat. Hal ini dapat memicu tubuh untuk melepaskan insulin dalam jumlah besar, sehingga menyebabkan rasa lemas. Selain itu, pada beberapa orang, pisang juga dapat mengganggu keseimbangan elektrolit dalam tubuh, yang berpotensi menimbulkan gangguan pencernaan seperti mual atau kram perut.
4. Buah Citrus
Buah-buahan citrus, seperti jeruk, lemon, dan grapefruit, memiliki kandungan asam yang tinggi. Jika dikonsumsi saat perut kosong, buah ini dapat memicu produksi asam lambung berlebih, yang berisiko menyebabkan maag, refluks asam, atau gangguan pencernaan lainnya. Selain itu, buah citrus juga dapat mengganggu keseimbangan pH dalam tubuh, terutama bagi mereka yang memiliki masalah lambung.
Meskipun buah-buahan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, ada baiknya memilih jenis yang tepat untuk berbuka puasa. Hindari buah yang dapat meningkatkan asam lambung, menyebabkan perut kembung, atau memicu lonjakan gula darah. Sebagai alternatif, pilih buah dengan kandungan serat dan air yang tinggi, seperti kurma, melon, atau semangka, agar tubuh tetap terhidrasi dan nyaman setelah seharian berpuasa.
