JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) memastikan mengawal proses pengambilan rekaman CCTV terkait kasus tewasnya pengemudi ojek online, Affan Kurniawan, yang tertabrak kendaraan taktis (rantis) Brimob di Kawasan Pejompongan Raya, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025) malam.
Komisioner Kompolnas, Choirul Anam, menegaskan pihaknya hadir sejak awal untuk memastikan transparansi dalam penanganan bukti. Menurutnya, keterlibatan Kompolnas penting agar masyarakat percaya pada proses hukum yang sedang berjalan.
“Melibatkan kami (Kompolnas) sejak awal prosesnya, pengambilan CCTV, kami awasi bagaimana metodenya dan sebagainya, termasuk juga minta pendampingan dari yang punya CCTV-nya,” ujar Anam, Senin (8/9/2025).
Anam menambahkan, pengawasan dilakukan untuk memastikan setiap langkah kepolisian, khususnya Bareskrim Polri, sesuai dengan prosedur. Ia juga menekankan pentingnya pendampingan dari pemilik rekaman CCTV agar proses pengambilan bukti berjalan transparan dan akuntabel.
Kasus ini mendapat sorotan publik setelah Affan Kurniawan meninggal dunia akibat tertabrak rantis Brimob. Keterlibatan Kompolnas diharapkan dapat memberikan rasa keadilan bagi keluarga korban sekaligus menjaga kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum.
