PURWAKARTA, TINTAHIJAU.com – Duka mendalam menyelimuti keluarga Jesika (15), siswi SMP yang ditemukan tewas secara tragis di dasar sungai wilayah Plered, Purwakarta. Korban, yang diduga dibunuh oleh seorang pria misterius yang baru dikenalnya, kini telah dikebumikan di TPU Desa Cadasmekar, Tegalwaru, Purwakarta.
Foto Jesika berbingkai kayu menjadi penawar rindu sekaligus sumber kepedihan tak terperi bagi Mimi (42), ibunda korban. Ia terus memeluk bingkai foto itu, masih tak percaya anak kedua dari tiga bersaudara tersebut harus mengakhiri hidup dengan cara mengenaskan.
Ayah Korban Shock di Perantauan
Rasa kaget dan panik melanda Otim (42), ayah korban, saat kabar mengejutkan itu datang. Pria yang tengah mencari nafkah di Sumatera ini mengaku langsung menaruh kecurigaan bahwa anaknya tewas dibunuh setelah mendapat informasi penemuan jenazah Jesika dalam kondisi setengah telanjang di dasar sungai.
“Ya, sempat kaget saya, soalnya saya lagi kerja di Sumatera. Jadi, pas saya dengar dari kawan, ya kaget lah. Saya dapat kabar dari rumah ada telepon suruh pulang. Jadi, saya bilang sama bos saya, saya harus pulang karena anak saya ada yang ngebunuh,” ungkap Otim saat ditemui di rumahnya, Selasa (21/10/2025).
Otim bahkan tidak kuasa melihat video penemuan jenazah anaknya yang sempat viral di media sosial. Terkendala jadwal pesawat, Otim baru bisa tiba di rumah pada Minggu (19/10/2025), saat jenazah anaknya masih dalam proses autopsi di RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung. “Enggak tega saya lihatnya,” ujarnya lirih.
Keluarga Tak Kenal Pelaku
Saat ditanya mengenai sosok pelaku, pihak keluarga kompak mengaku tidak mengenalnya. “Saya enggak kenal sama sekali sama pelaku, iya warga sana beda desa jadi enggak kenal,” tegas Otim, seraya menyatakan pasrah namun meminta keadilan.
Keluarga korban mendesak aparat kepolisian untuk menghukum pelaku seberat-beratnya setimpal dengan perbuatan keji yang telah dilakukan terhadap Jesika.
Pelaku Berhasil Ditangkap Polisi
Kabar terbaru menyebutkan bahwa terduga pelaku pembunuhan telah berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian. Pelaku diidentifikasi bernama Ardiayana Akmal (23), dan ia ditangkap tak jauh dari lokasi penemuan mayat di Plered, Purwakarta. Saat ini, polisi masih terus mendalami motif serta kronologi lengkap tindak kejahatan yang dilakukan pelaku.
