
SUBANG, TINTAHIJAU.com – Media sosial belakangan ini menjadi sorotan karena kontroversi yang melibatkan para streamer game Mobile Legends Bang Bang (MLBB) yang diduga melakukan promosi judi online berkedok saweran atau donasi.
Kontroversi ini muncul setelah sejumlah influencer dan artis sebelumnya juga diperiksa oleh kepolisian atas tuduhan serupa.
Para streamer MLBB biasanya melakukan siaran langsung (streaming) permainan mereka di platform YouTube dan seringkali membuka opsi donasi atau saweran bagi penonton mereka. Hal ini adalah praktik umum di dunia streaming, di mana penonton memberikan donasi sebagai bentuk apresiasi kepada streamer.
Namun, masalah muncul ketika donasi atau saweran tersebut berasal dari situs judi online dan kontennya dapat disaksikan oleh anak-anak yang merupakan mayoritas pemain game Mobile Legends.
Beberapa video yang beredar di media sosial menunjukkan bagaimana admin dari situs judi online memberikan donasi dengan jumlah yang cukup besar kepada para streamer, bahkan mencapai puluhan juta rupiah.
Setelah menerima donasi ini, para streamer seringkali menggunakan kata-kata yang terkait dengan judi online seperti “gacor” dan “depo,” yang telah menjadi istilah dalam dunia judi online.
Dalam salah satu unggahan di media sosial, seorang pengguna dengan akun @Krpko mempertanyakan sejauh mana bayaran yang diterima oleh artis dan streamer dalam promosi judi online. Ia menulis, “Youtuber Mobile Legend aja bisa di donate 50jt sama judi online, artis besar kayak gini bisa dapat berapa ya?”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
FOLLOW SOCMED:
FB & IG: TINTAHIJAUcom
IG & YT: TINTAHIJAUcom
E-mail: red.tintahijau@gmail.com