SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) memastikan akan melakukan pembenahan, perbaikan, dan peningkatan saluran Sungai Cileuleuy yang selama ini menjadi pemicu banjir di wilayah Subang Kota.
Langkah tersebut merupakan tindak lanjut dari kunjungan Ketua DPRD Kabupaten Subang, Victor Wirabuana Abdurachman, ke kantor BBWS, menyusul banyaknya keluhan masyarakat terkait banjir dan persoalan sampah di sejumlah permukiman yang dilintasi aliran Sungai Cileuleuy.
Victor mengungkapkan, kunjungan tersebut berangkat dari hasil reses dirinya saat menyerap aspirasi warga. Sejumlah RW mengeluhkan banjir yang kerap terjadi ketika hujan dengan intensitas tinggi akibat luapan Sungai Cileuleuy.
“Keluhan itu saya terima dari beberapa RW, di antaranya RW 05 Cimerta Kelurahan Pasirkareumbi, RW 02 Cendrawasih Kelurahan Cigadung, serta RW 11 Kelurahan Karanganyar,” ujar Victor.
Ia menjelaskan, luapan Sungai Cileuleuy menyebabkan air masuk ke rumah-rumah warga dengan ketinggian mencapai lutut orang dewasa. Kondisi tersebut dipicu oleh penyempitan sungai, pendangkalan, serta diperparah oleh persoalan sampah dan belum optimalnya penataan aliran sungai.
Sebagai langkah awal, Victor mengaku telah berkoordinasi dengan Perum Jasa Tirta (PJT). Namun, dari hasil koordinasi tersebut, ia disarankan untuk berkomunikasi langsung dengan BBWS karena kewenangan penganggaran perbaikan sungai berada di lembaga tersebut.
Menindaklanjuti hal itu, Victor mendatangi BBWS dan diterima langsung oleh Kepala Bidang Operasional BBWS, Jaya. Dalam pertemuan tersebut, pihak BBWS kemudian melakukan survei lapangan yang dikoordinasikan bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Subang.
Berdasarkan laporan Dinas PUPR Subang, di sepanjang Sungai Cileuleuy masih terdapat sejumlah titik yang belum dilengkapi tembok penahan tanah, ketinggian lining sungai yang belum memadai, serta perlunya dilakukan normalisasi sungai.
“Ketiga hal tersebut telah dirinci oleh pihak BBWS dan direncanakan akan direalisasikan melalui anggaran tahun 2026,” kata Victor.
Ia berharap rencana penanganan tersebut dapat segera direalisasikan agar banjir yang kerap menggenangi permukiman warga di sekitar Sungai Cileuleuy tidak terus berulang setiap musim hujan.






